Titik Temu
INOTEK Dorong Pengembangan Bisnis Lewat Teknologi Tepat Guna
Editorial Cast | 09.19.2022

Nama INOTEK, singkatan dari Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia, mungkin masih asing bagi sebagian orang, terutama mereka yang tidak berkecimpung di dunia inovasi dan teknologi Indonesia. Sedikit perkenalan, INOTEK berdiri pada Januari 2008 dengan misi untuk mendorong pertumbuhan usaha pemula, kecil, dan menengah. 

Bisa dikatakan, INOTEK merupakan inkubator bisnis berbasis teknologi tepat guna atau applied technology for common good. Pendirian INOTEK didasari keyakinan kuat inovasi teknologi aplikatif dan tepat guna dapat memberi manfaat maupun dampak sosial-ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Menjangkau wirausaha berbasis teknologi

Selama ini, INOTEK telah menjangkau ratusan wirausaha berbasis teknologi tepat guna di Indonesia, sekaligus berupaya memobilisasi dukungan bisnis yang dibutuhkan perusahaan untuk tumbuh. Yayasan ini tidak berjalan sendiri, tapi juga bermitra dengan inkubator bisnis, investor, perusahaan multinasional, organisasi multilateral, dan universitas. 

INOTEK memfasilitasi pengembangan dan penyebarluasan teknologi inovatif maupun aplikatif, untuk meningkatkan kehidupan masyarakat. Untuk mewujudkan visi tersebut, ada beberapa program yang diadakan untuk membantu pengembangan bisnis para pemilik usaha. 

Salah satunya adalah program inkubasi atau mentoring INOTEK. Program ini berupa pendampingan bagi usaha pemula, kecil, dan menengah berbasis teknologi dan tepat guna, untuk mengembangkan dan mengkomersialisasikan produk mereka. 

Melalui program ini, selain mendapatkan bimbingan, para pelaku usaha juga bisa mendapatkan dukungan dana hibah untuk pengembangan teknologi dan bisnis, termasuk perluasan jaringan dan peningkatan kapasitas. 

Meski begitu, ada beberapa kriteria inovasi teknologi tepat guna yang bisa didukung oleh INOTEK, seperti sudah mencapai tahapan prototipe atau purwarupa, memberikan solusi terjangkau, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, ramah lingkungan, serta memiliki kelayakan komersial. 

Dukungan untuk startup

INOTEK juga memiliki program Ekosistem Builder untuk mendukung peningkatan dan penyebarluasan inovasi berbasi teknologi. Dalam membangun ekosistem kewirausahaan ini, INOTEK berkolaborasi dengan Sampoerna untuk Indonesia mengembangkan sejumlah program wirausaha. 

Selain itu, yayasan yang dibina oleh Ilham A. Habibie, Ketua Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Wantiknas) ini juga menaruh perhatian pada startup Indonesia. Mereka membantu startup melalui program akselerator, untuk menghubungkan startup dengan calon investor. (E04)